ARBOR DAY

Selamat pagi Indonesia, salam bahagia

Hari ini tanggal 10 Januari kita memperingati Hari Gerakan Sejuta Pohon Sedunia. Kita menyadari bahwa pohion sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia dan kelestarian alam sendiri. Kita bisa membandingkan daerah-daerah yang banyak pepohonan dan daerah yang gersang, padang tandus atau padang pasir. Berbagai jenis pohon mempunyai manfaat sendiri-sendiri, dan hidup di daerah yang punya iklim berbeda. Manfaat pohon antara lain menghasilkan oksigin (O2) yang dibutuhkan untuk pernafasan manusia, dan mengurangi karbondioksida (CO2).

Kecuali itu manfaat pohon masih banyak sesuai dengan jenis, dan bentuknya. Ia bisa menahan air hujan, mengerem angin yang berhembus, buahnya bermanfaat bagi manusia dan binatang untuk dimakan atau untuk bahan obat-obatan. Ranting-rantingnya dapat dipergunakan untuk kayu bakar, batangnya menjadi bahan bangunan dan mebelair. Sejumlah pohon yang tumbuh dan menjadi hutan berfungsi melindungi bumi dan menjaga iklim.

Sejarah Gerakan Sejuta Pohon berawal dari sebuah negeri Bernama Nebraska, Amerika Serikat. Waktu itu Nebraska kekurangan pohon. Penduduk terpaksa hidup tanpa pohon, pada hal pohon  sangat dibutuhkan. Melihat hal itu seorang penduduk yang menjadi editor surat kabar Nebraska, J.Sterling Morton, tumbuh Hasrat menanam pohon, dan menganjurkan kepada orang-orang untuk menanam pohon. Gerakan menanam pohon semakin gencar, ketika J.Sterling Morton diangkat menjadi Sekretaris Wilayah Nebraska. Kemudian Mortoin mengusulkan bahwa tanggal 4 Januari 1872 sebagai hari khusus untuk menanam pohon. Oleh Dewan Pertanian Negara, hari penanaman tersebut dinamakan Hari Arbor (Arbor Day), dan ditetapkan pada 10 April 1872. Pada saat itu pemerintah menghadiahkan satu juta pohon yang dibagikan kabupaten, selanajutnya kabupaten membagikan kepada penduduk untuk menanam. Tahun 1885, Arbor Day menjadi hari libur nasional dan dipergunakan hari menanam pohon bersama. Hal ini menular ke negara-negara bagian lain, dan mengeluarkan undang-undang mengikuti dan merayakan Arbor Day.

Tahun 1920 telah merambah 45 negara bagian dan wilayah  merayakan Arbor Day. Tradisi menanam pohon tumbuh di sekolah-sekolah. Anak-anak juga belajar tentang pentingnya pohon dan menanam pohin di rumah. Perayaan Hari Arbor berkembang di 50 negara bagian, dan waktu yang dipergunakan adalah Jumat terakhir bulan April. Karena perbedaan iklim dan cuaca dari negara-negara tersebut maka penananam pohon disesuaikan dengan kondisi masing-masing. Pada umumnya mulai bulan Januari sampai Mei, mereka menanam pohon. Kalau Hari Arbor (Arbor Day) menjai tanggal 10 Januari, karena hari itu rata-rata menjadi cuaca terbaik untuk menanam pohon. Di Indonesia Gerakan Menanam Sejuta Pohon ditetapkan tanggal 10 Januari 1993, oleh Presideng Suharto.

Selamat merayakan Arbor Day, mari kita membudayakan menanam.

.

 

 


Posting Komentar untuk "ARBOR DAY "