H. Sidik Pramono S.Ag., MSi, (Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman), didampingi CB. Ismulyadi, SS. MHum (Penyelenggara Bimas Katolik Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman) berkenan menyerahkan sarana peribadatan berupa Kitab Suci Deuterokanonika kepada perwakilan dari Gereja Santo Petrus dan Paulus, Babadan, Wedomartani, Ngempal, Sleman. Serah terima dilaksanakan di Smart Room Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman, Jl. Dr. Radjiman, Tridadi, Sleman (Selasa, 16 Mei 2023).
Elisabeth Emma Widyaningsih (Ketua Bidang Pewartaan dan Evangelisasi Paroki Santo Petrus dan Paulus, Babadan), Petrus Sumadiono, dan Edelbertus Jara (Umat Santo Petrus dan Paulus, Babadan) hadir pada serah terima Kitab Suci ini.
“Kementerian Agama tentu saja tidak hanya mendampingi umat beragama Islam, tetapi juga umat beragama Katolik, Kristen, Hindu, Buddha dan Kong Hu cu,” demikian ungkap H. Sidik Pramono menyitir gagasan Dr. (HC). KH. Yaqut Cholil Qoumas (Menteri Agama RI). “Penyerahan Kitab Suci Deuterokanonika kepada Gereja Santo Petrus dan Paulus, Babadan Wedomartani ini merupakan wujud dukungan pemerintah dan negara dalam pelaksanaan peribadatan dalam Gereja Katolik,” lanjut H. Sidik Pramono. Dalam sambutan yang disampaikan, H. Sidik Pramono juga mengutarakan, “Dalam kerangka semangat kerukunan dan keberagaman, kita harus bersatupadu menjaga relasi yang harmonis baik secara internal (sesama umat dalam satu agama), maupun secara ekstern (dengan umat beragama lain). Dalam konteks persiapan menjelang pesta rakyat hendaknya rumah ibadah bisa dihindarkan dari simbol-simbol kampanye...Semoga masyarakat Katolik mendukung terlaksananya hajat politik sehingga menjadi pesta rakyat yang aman, rukun dan damai.”
Elisabeth Emma Widyaningsih, menyampaikan, “Kami bersyukur dapat hadir di Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman dan menyambut baik penyerahan sarana peribadatan berupa Kitab Suci Deuterokanonika. Mewakili Pastor Antonius Saptana Hadi, Pr,. semoga Kitab Suci ini membantu kami dalam karya pewartaan, secara khusus mendukung umat yang saat ini sedang mengikuti dan melaksanakan kegiatan Sekolah Kitab Suci.” Lebih lanjut Emma menyebutkan, “Umat Gereja Katolik Santo Petrus dan Paulus, Babadan tentu akan bekerjasama dengan semua pihak dan umat beragama lain untuk menjaga semangat kerukunan dalam kebersamaan. Kami juga mengucapkan terima kasih karena selama merayakan hari besar keagamaan, baik Paskah dan Natal, umat Gereja Santo Petrus dan Paulus, Babadan dapat berdoa dan beribadat dengan aman dan nyaman. Dukungan keamaan dari Pemerintah baik Kalurahan, Kapanewon dan berbagai kelompok sungguh berperan dalam hal ini.” Melalui kesan yang disampaikan, Emma menyampaikan peta wilayah dan karya Gereja Santo Petrus dan Paulus, Babadan yang meliputi 25 lingkungan, 6 wilayah dan bahkan berbatasan dengan daerah Klaten, Jawa Tengah.
CB. Ismulyadi, SS. MHum (Penyelenggara Bimas Katolik Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman) mengucapkan terima kasih kepada H. Sidik Pramono S.Ag., MSi, (Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Sleman) yang berkenan menyerahkan sarana prasarana peribadatan berupa Kitab Suci. Ucapan yang sama dihaturkan juga kepada Elisabeth Emma Widyaningsih (Ketua Bidang Pewartaan dan Evangelisasi Paroki Santo Petrus dan Paulus, Babadan) sebagai penerima. “Semoga Kitab Suci ini sungguh mendukung pelaksanaan Sekolah Kitab Suci yang sedang dilaksanakan di Gereja Santo Petrus dan Paulus, Babadan, dan menjadi berkat bagi karya pewartaan Kabar Gembira selanjutnya,” tutur CB. Ismulyadi.*
Posting Komentar untuk "Kitab Suci untuk Umat Gereja Santo Petrus dan Paulus, Babadan"