Rosario Kebangsaan Lingkungan Santo Aloysius

Rosario Kebangsaan Umat Katolik Lingkungan St.Aloysius Paroki Salib Suci Purwakarta

Dalam rangka Bulan Maria,  Pastor Thomas Sunarto Kepala Paroki Salib Suci Purwakarta mengajak umat lingkungan untuk bergerak dan berdoa Rosario Kebangsaan sesuai fokus pastoral Keuskupan Bandung Sukacita hidup Berbangsa. Menanggapi ajakan tersebut, Lingkungan Santo Aloysius  mengadakan doa rosario bertempat di agrowisata  Giri Tirta Pesawahan Purwakarta. Doa Rosario Kebangsaan dilaksanakan pada hari  Sabtu, 27 Mei 2023. Berangkat pukul 14.00. Dengan biaya lima puluh ribu rupiah  per-orang (tanpa makan,  makan membawa makan sendiri) disediakan ruangan ber-ac sangat nyaman untuk berdoa bersama. 

Rosario Kebangsaan diikuti keluarga-keluarga diprakarsai oleh Gabriel dan Ita pengurus lingkungan seksi Liturgi. Setelah doa Rosario Kebangsaan kegiatan bebas (bisa berenang) dan rekreasi.  Aloysius Edi Nuryawan ketua lingkungan mendorong gerakan sehati sejiwa dalam memaknai sukacita hidup berbangsa. Doa Rosario kebangsaan  untuk keutuhan bangsa dan negara. Umat Katolik diminta untuk menjadi garam dan terang dunia bagi bangsa dan negara. Rosario kebangsaan adalah  gerakan doa untuk Bangsa Indonesia dengan segala tantangannya sesuai dengan Fokus Pastoral 2023 Keuskupan Bandung "Sukacita Hidup  Berbangsa". 

Rosario Kebangsaan ini manik-maniknya berwarna merah putih dilengkapi medali dan salib. Warna merah dan putih mengingatkan pada Bendera Indonesia. Merah menandakan keberanian untuk mewujukan iman dan cinta pada bangsa. Putih berarti kesucian dan tindakan kudus sebagai anak-anak terang. Berdoa Rosario Kebangsaan seperti berdoa rosario pada umumnya. Peristiwa dalam Rosario Kebangsaan ditambahkan intensi doanya, yaitu untuk kehidupan bangsa dan negara. 

Setelah Rosario Kebangsaan mereka bebas rekreasi

Intensi dalam tiap peristiwa (apapun peristiwanya) adalah sebagai berikut: Peristiwa Pertama untuk kerukunan beragama dan toleransi di masyarakat tempat kita tinggal. Peristiwa Kedua untuk yang mengalami diskriminasi, sakit, tersingkir dan kaum migran. Peristiwa Ketiga untuk para pahlawan dan bapak bangsa yang berjuang membangun persatuan di atas keragaman. Peristiwa Keempat untuk rahmat kebijaksanaan pada pemilihan umum dan pilkada.Peristiwa Kelima mohon rahmat keberanian dan komitmen mengupayakan kesejahteraan bersama. Intensi didoakan setelah merenungkan peristiwa dan dilanjutkan dengan doa bapa kami dan 10 kali Salam Maria.  (YB Sutarno Penyuluh Agama Katolik).

Posting Komentar untuk "Rosario Kebangsaan Lingkungan Santo Aloysius "